Perkembangan Teknologi merupakan suatu hal yang sudah pasti terjadi seiring dengan perkembangan dan kemajuan zaman, hal ini sangat mempengaruhi setiap orang terutama bagi anak yang masih dibawah umur 18 tahun. Kita tahu bahwa umur dibawah 18 tahun merupakan usia dimana anak akan mencari jati diri.
Mereka akan berusaha mencarinya baik itu dengan proses meniru maupun melihat suatu hal yang dianggap benar oleh banyak orang ataupun benar oleh dirinya sendiri. Nah, hari ini teknologi memegang peranan penting dalam hal pencarian tersebut terlepas dari peran orang tua dan lingkungan. Hal ini disebabkan karena semua orang terutama usia 18 tahun saat ini sangat gampang mengakses dan menelusurinya.
Perkembangan Teknologi terutama dibidang informasi sekarang ini bukanlah hal yang mewah. Anak sudah dapat dengan mudah mencari dengan smartphone yang dimilikinya. Ada beberapa hal yang dapat dijadikan pelajaran yaitu sisi positif dan negative dari perkembangan ini.
Dari sisi positif sistem informasi yang terintergasi dengan smartphone akan memudahkan untuk berkomunikasi dan untuk mencari informasi terkait dengan keperluan belajar anak. Mereka dapat dengan mudah mencari referensi terkait pelajaran atau penelitian sebagai acuan informasi keilmuan. Selain itu dengan teknologi informasi ini anak akan dengan mudah menggali keilmuan dengan cara mandiri sehingga mereka bisa mengeksplorasi bakat dan minat mereka.
Dilain pihak, yaitu sisi negative Perkembangan Teknologi bagi anak usia dibawah 18 tahun ini adalah lebih pada saat tidak dalam pengawasan orang tua. Maksudnya adalah, anak merupakan individu yang selalu penasaran dengan hal yang baru baik itu berupa hal yang baik maupun yang buruk sekalipun.
Jika orang tua ingin anak mereka aman dari hal negative yang timbul akibat teknologi informasi yang begitu pesat perkembangannya maka yang harus dilakukan adalah damping anak saat berselancar didunia maya. Bukan doktin tapi sudi kiranya mengarahkan buah hati pada hal yang lebih produktif dan kreatif sehingga akan berguna bagi kehidupan mereka kelak.
